BARCELONA, MSN - Nubia Neo 3 GT berubah menjadi smartphone gaming Kelas tengah pertama dari produsen telepon seluler asal China ZTE yang menggunakan tambahan "GT", yaitu Nubia.
Bila dibandingkan dengan versi standar saudara kandungnya, yaitu Nubia Neo 3 reguler, varian GT ini membawa perombakan dalam hal tampilan desain.
Nubia Neo 3 GT dilengkapi dengan lampu RGB tambahan berbentuk bar Warnanya dapat disesuaikan lebih jauh melalui aplikasi AI Game Space 3.0 dan hiasan di bagian bawah lampu RGB tersebut mirip dengan "mata" seekor burung.
Di samping lampu RGB, bagian belakang Neo 3 GT 5G saat ini juga mengadopsi gaya desain yang terinspirasi dari robot. (mecha) Yang lebih mengutamakan warna primer daripada warna hitam.
Dalam versi berwarna kuning, contohnya, hampir semua bagian belakang telepon di dominasi oleh warna tersebut. Di sisi lain, warna hitam hanya digunakan sebagai aksen atau pengecatan sekunder pada sebagian kecil dari bodi belakang perangkat.
Fitur unik lainnya pada desain Neo 3 GT terletak pada penggunaan sensor tersebut. shoulder trigger yang diletakkan di bagian bingkai kanan perangkat (atas dan bawah). Tombol ini mirip L1/R1 di konsol PlayStation dkk, dan fungsi tombol bisa diubah melalui Game Space.
Secara bersamaan, ada juga tombol Volume dan Tombol Power yang diberi sentuhan aksen berwarna oranye.
Bingkai sisi kiri perangkat ini tak dihiasi dengan tombo apapun, begitu juga bingkai bagian atasnya. Namun di sini, terdapat lubang mikrofon untuk memperkuat suara rekaman.
Di sisi bawah dari rangka perangkat tersebut, Anda akan menemukan slot kartu SIM, pengeras suara, poros mikrofon, dan port USB-C yang digunakan untuk melakukan charging pada perangkat.
Secara umum, merasakan genggaman pada ponsel ini terbilang nyaman. Ini karena tepi perangkatnya didesain dengan bentuk yang rata. (flat) yang mudah untuk dipegang.
Spesifikasi Ponsel Nubia Neo 3 GT
ZTE Nubia Neo 3 GT 5G dilengkapi dengan panel AMOLED berukuran 6,8 inci yang memiliki resolusi Full HD Plus serta tingkat pembaruan 120 Hz. Di posisi tengah atas layarnya, terpasang modul punch hole tempat tertanam kamera depan 12 MP.
Di sisi belakang, ada dua kamera dengan resolusi masing-masing 50 MP dan 2 MP (sensor kedalaman). Keduanya dilengkapi dengan lampu kilat LED yang membantu dalam pengambilan foto di kondisi pencahayaan rendah.
Dari segi kinerja, smartphone Nubia Neo 3 GT 5G dipersenjatai oleh chipset Unisoc Tiger T9100 yang dibuat menggunakan teknologi 6 nm. Chipset ini mengandalkan prosesor octa-core dengan kecepatan clock hingga mencapai 2,7 GHz.
Chipset itu digabungkan dengan pengaturan RAM sebesar 8 GB dan ruang penyimpanan yang dapat mencapai 256 GB. Nubia menawarkan fitur Dynamic RAM sehingga memori aktif telepon genggam ini mampu meningkat menjadi 24 GB.
Dynamic RAM sendiri akan mengambil sebagian kecil kapasitas storage apa yang terdapat pada ponsel dapat diubah menjadi RAM virtual.
Di sisi kekuatan, Nubia Neo 3 GT 5G didukung oleh baterai raksasa dengan kapasitas 6.000 mAh yang kompatibel dengan teknologi charging hingga 80 watt.
Fitur tambahan pada seri Neo 3 GT meliputi sistem pendingin multilapis terbaru dengan area plat sebesar 4.083 milimeter persegi, sensor getaran sumbu-z untuk efek getaran yang semakin realistis, serta DTS: X Ultra untuk kualitas audio yang lebih menggelegar.
Di pasaran internasional, Nubia Neo 3 GT dibanderol dengan harga yang dimulai dari 299 euro (kira-kira Rp 5,1 juta).
Belum ada informasi apakah ponsel ini akan masuk ke Indonesia atau tidak. Namun yang jelas, jika masuk, ada kemungkinan harganya lebih murah dari harga konversi mata uang euro di atas.
Sebab, pajak elektronik di Eropa lebih tinggi dari Indonesia, dan ini berujung pada harga ponsel secara keseluruhan di sana.